Pemilik jenis kulit sensitif tak sebanyak kulit berminyak atau kering, tapi jika Anda termasuk satu di antaranya, maka Anda perlu perawatan ekstra. Selain lebih mudah berjerawat, jenis kulit ini juga rentan terhadap masalah iritasi dan kekeringan. Terkadang, kulit juga bisa terlihat mengelupas dan bersisik atau justru kemerahan. Meski lebih merepotkan, bukan berarti Anda tak bisa menaklukkannya. Kami beri beberapa tipnya.
Bersihkan wajah. Menjaga kulit wajah agar tetap bersih adalah hal yang penting. Tujuannya adalah menghindarkan Anda dari penumpukan atau penyumbatan kotoran pada pori-pori kulit. Dengan demikian, Anda tak perlu berurusan dengan masalah iritasi atau peradangan kulit.
Pilih produk yang tepat. Hindari menggunakan produk perawatan yang mengandung alkohol dan zat eksfoliasi. Kulit Anda cenderung mudah mengelupas, jadi Anda tak perlu memperburuknya. Pilihan terbaik adalah produk yang mengandung zat-zat alami.
Minumlah! Menjaga kelembapan kulit adalah salah satu cara untuk �berdamai� dengan kulit sensitif. Dengan tetap menjaga kelembapannya, akan menghindarkan kulit sensitif Anda dari kekeringan dan kondisi kusam. Selain penggunaan produk yang melembapkan, memenuhi kebutuhan cairan tubuh juga akan membantu kulit tetap lembap.
Hindari makanan berminyak atau pedas. Makanan yang berminyak dan pedas dapat memicu reaksi peradangan pada kulit sensitif. Anda mungkin bingung apa hubungan antara makanan tersebut dengan kulit. Para ahli yakin, makanan berminyak dan pedas akan memicu keluarnya keringat berlebih. Jika tak dibersihkan degan benar, keringat yang bercampur dengan kuman atau bakteri bisa menyumbat pori-pori kulit dan membuat Anda berisiko mengalami peradangan di kulit.
Diet sehat. Perbanyak konsumsi sayuran dan buah. Dengan demikian, kebutuhan nutrisi kulit Anda akan terpenuhi secara alami. Pastikan Anda mendapatkan asupan vitamin, mineral, dan antioksidan yang cukup.
Perhatikan fragance. Jenis kulit sensitif cenderung memiliki reaksi negatif (alergi) pada kebanyakan fragrance �tak peduli semahal apa pun harganya. Ini disebabkan karena kandungan alkohol di dalamnya. Deodorant akan menjadi solusi terbaik untuk membebaskan Anda dari masalah aroma tak sedap. Namun, jika Anda sangat membutuhkannya, lakukan tes sederhana untuk memastikan kulit Anda tak punya masalah dengan fragrance tersebut. Sebelum membeli, semprotkan tester yang tersedia di pergelangan tangan atau bagian dalam siku. Biarkan selama beberapa jam. Jika tak ada masalah, Anda bisa membelinya. Jika kulit Anda memerah, gatal atau timbul gangguan lain, lupakan saja ide untuk membelinya.
Hati-hati dengan matahari. Pada dasarnya, paparan sinar matahari berlebih tak baik untuk siapa pun. Hanya saja, para pemilik jenis kulit sensitif biasanya memiliki reaksi yang lebih cepat. Saat terkena sinar matahari langsung, kulit sensitif akan segera memerah seperti terbakar. Dan, apabila terus dibiarkan, bagian yang kemerahan akan menghitam. Selain terbakar, kulit juga memiliki risiko tinggi mengalami kekeringan (kehilangan kelembapan) dan kusam. Perlindungan terbaik adalah selalu menggunakan sunscreen atau sunblock.
Bersihkan wajah. Menjaga kulit wajah agar tetap bersih adalah hal yang penting. Tujuannya adalah menghindarkan Anda dari penumpukan atau penyumbatan kotoran pada pori-pori kulit. Dengan demikian, Anda tak perlu berurusan dengan masalah iritasi atau peradangan kulit.
Pilih produk yang tepat. Hindari menggunakan produk perawatan yang mengandung alkohol dan zat eksfoliasi. Kulit Anda cenderung mudah mengelupas, jadi Anda tak perlu memperburuknya. Pilihan terbaik adalah produk yang mengandung zat-zat alami.
Minumlah! Menjaga kelembapan kulit adalah salah satu cara untuk �berdamai� dengan kulit sensitif. Dengan tetap menjaga kelembapannya, akan menghindarkan kulit sensitif Anda dari kekeringan dan kondisi kusam. Selain penggunaan produk yang melembapkan, memenuhi kebutuhan cairan tubuh juga akan membantu kulit tetap lembap.
Hindari makanan berminyak atau pedas. Makanan yang berminyak dan pedas dapat memicu reaksi peradangan pada kulit sensitif. Anda mungkin bingung apa hubungan antara makanan tersebut dengan kulit. Para ahli yakin, makanan berminyak dan pedas akan memicu keluarnya keringat berlebih. Jika tak dibersihkan degan benar, keringat yang bercampur dengan kuman atau bakteri bisa menyumbat pori-pori kulit dan membuat Anda berisiko mengalami peradangan di kulit.
Diet sehat. Perbanyak konsumsi sayuran dan buah. Dengan demikian, kebutuhan nutrisi kulit Anda akan terpenuhi secara alami. Pastikan Anda mendapatkan asupan vitamin, mineral, dan antioksidan yang cukup.
Perhatikan fragance. Jenis kulit sensitif cenderung memiliki reaksi negatif (alergi) pada kebanyakan fragrance �tak peduli semahal apa pun harganya. Ini disebabkan karena kandungan alkohol di dalamnya. Deodorant akan menjadi solusi terbaik untuk membebaskan Anda dari masalah aroma tak sedap. Namun, jika Anda sangat membutuhkannya, lakukan tes sederhana untuk memastikan kulit Anda tak punya masalah dengan fragrance tersebut. Sebelum membeli, semprotkan tester yang tersedia di pergelangan tangan atau bagian dalam siku. Biarkan selama beberapa jam. Jika tak ada masalah, Anda bisa membelinya. Jika kulit Anda memerah, gatal atau timbul gangguan lain, lupakan saja ide untuk membelinya.
Hati-hati dengan matahari. Pada dasarnya, paparan sinar matahari berlebih tak baik untuk siapa pun. Hanya saja, para pemilik jenis kulit sensitif biasanya memiliki reaksi yang lebih cepat. Saat terkena sinar matahari langsung, kulit sensitif akan segera memerah seperti terbakar. Dan, apabila terus dibiarkan, bagian yang kemerahan akan menghitam. Selain terbakar, kulit juga memiliki risiko tinggi mengalami kekeringan (kehilangan kelembapan) dan kusam. Perlindungan terbaik adalah selalu menggunakan sunscreen atau sunblock.
0 komentar:
Posting Komentar